Dua Tubuh, Dua Kehidupan: Perjuangan Ganda Park Hyung Seok dalam Dunia Lookism

ucitelji – Dalam dunia yang menghakimi dari penampilan luar, bagaimana jika kamu bisa hidup dengan dua tubuh yang sangat berbeda? Itulah premis menarik dari Lookism, sebuah manhwa karya Park Tae-jun yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menyentil realita sosial secara tajam.

Netflix's Lookism Betrays the Webtoon's Gritty Visual Style


Awal Kisah: Dari Penghinaan Menuju Keajaiban

Lookism mengisahkan seorang siswa SMA bernama Park Hyung Seok, yang selama hidupnya hanya mengenal satu hal: dibully. Tubuhnya yang gemuk, wajahnya yang dianggap tidak menarik, dan kepribadiannya yang tertutup membuatnya menjadi target utama perundungan di sekolah.

Setiap hari adalah penderitaan. Tak hanya fisik, tapi juga mental. Hingga suatu hari, setelah dipukuli dan dihina habis-habisan, Park memohon kepada ibunya untuk pindah sekolah. Mereka pun pindah ke Seoul, kota yang menjanjikan awal baru. Namun, sebelum hari pertamanya di sekolah baru, sebuah keajaiban terjadi.


Tubuh Baru: Tampan, Tinggi, dan Penuh Kekuatan

Di pagi harinya, Park terbangun dan melihat seorang pria muda, tinggi, dan sangat tampan tidur di sebelahnya. Anehnya, pria itu mengenakan pakaian yang sama dengan miliknya. Setelah menyadari bahwa pria tersebut adalah dirinya sendiri dalam tubuh baru, Park pun mulai hidup dengan dua tubuh: tubuh lamanya yang lemah dan tubuh barunya yang sempurna.

Tubuh baru ini bukan hanya tampan dan tinggi, tapi juga sangat kuat. Dengan tubuh ini, Park mulai menjalani hidup yang sebelumnya tak pernah ia bayangkan: disukai, dihormati, dan dianggap “normal” oleh masyarakat.


Dua Kehidupan yang Bertolak Belakang

Siang hari, Park menjalani kehidupan sebagai siswa populer. Malam hari, saat tubuh barunya tertidur, dia kembali ke tubuh lamanya dan bekerja sebagai pengantar makanan demi membantu ibunya. Di sinilah konflik utama dimulai.

Meski tubuh barunya memberinya kebebasan dan kekuatan, Park tetap merasakan sakit hati dan kesedihan saat kembali ke tubuh lamanya. Dia mulai memahami bahwa penampilan luar sangat memengaruhi bagaimana dunia memperlakukan seseorang. Hal ini membuka matanya tentang betapa tidak adilnya standar sosial yang diterapkan masyarakat.


Pesan Sosial yang Dalam: Kritik Terhadap Lookism

Istilah “lookism” sendiri merujuk pada diskriminasi berdasarkan penampilan fisik. Lewat berbagai karakter dan cerita, manhwa ini menampilkan sisi kelam dari dunia yang kita tinggali—tempat di mana kecantikan dan ketampanan sering dianggap sebagai nilai utama seseorang.

Park Tae-jun dengan cerdik menyampaikan pesan moral lewat drama sekolah, aksi jalanan, dan konflik batin karakter utamanya. Tak hanya Park Hyung Seok, karakter lain juga memiliki latar belakang menyedihkan: dari kemiskinan, kekerasan keluarga, hingga pengkhianatan dan tekanan mental.


Karakter Lain yang Tak Kalah Kuat

Dalam Lookism, kekuatan cerita tak hanya bertumpu pada tokoh utama. Banyak karakter pendukung yang memiliki narasi kuat seperti:

  • Vasco: Pemimpin kelompok justice warrior yang membela anak lemah.

  • Zack Lee: Petinju muda dengan emosi labil dan loyalitas tinggi.

  • Mira: Gadis baik hati yang melihat seseorang dari kepribadian, bukan fisik.

Setiap karakter memberikan warna dalam perjalanan Park, sekaligus memperlihatkan bahwa kehidupan sosial sangat kompleks dan tidak selalu hitam-putih.


Transformasi dan Pertumbuhan Diri

Salah satu hal paling menarik dalam Lookism adalah perkembangan karakter Park Hyung Seok sendiri. Dia tidak hanya bertumbuh secara fisik dalam tubuh barunya, tapi juga secara mental dan emosional.

Melalui pengalaman hidup ganda, Park belajar tentang empati, keadilan, dan harga diri. Dia menyadari bahwa menjadi “baik” tidak cukup jika kamu membiarkan ketidakadilan terjadi di depan matamu.


Adaptasi Anime di Netflix

Kesuksesan Lookism di platform Webtoon akhirnya membawanya ke layar kaca. Pada tahun 2022, Netflix merilis adaptasi anime Lookism dengan animasi yang memukau dari Studio Mir. Meskipun hanya terdiri dari 8 episode, versi anime ini berhasil menyampaikan esensi cerita dari manhwa-nya.

Dengan latar visual yang memikat dan musik yang emosional, serial ini memberikan pengalaman menonton yang tak kalah menyentuh dibanding membaca komiknya.


Fakta Menarik Seputar Lookism

  • Lookism telah dibaca lebih dari 9 miliar kali di Webtoon.

  • Park Tae-jun, sang penulis, adalah mantan model dan pengusaha fashion di Korea Selatan.

  • Manhwa ini telah diterjemahkan ke berbagai bahasa dan memiliki basis penggemar global.


Dua Tubuh, Satu Pelajaran Hidup

Lookism bukan sekadar cerita remaja dengan bumbu fantasi. Ini adalah potret menyakitkan dari dunia nyata yang terlalu mementingkan rupa luar. Melalui Park Hyung Seok dan kisah hidup gandanya, kita diajak untuk merenung: seberapa besar pengaruh penampilan terhadap cara kita diperlakukan?

Dengan balutan cerita yang menyentuh, karakter yang kuat, dan ilustrasi yang menarik, Lookism telah menjadi salah satu manhwa paling ikonik dekade ini.

Jika kamu belum membaca Lookism di baca manga, mungkin inilah saatnya menyelami dunia di mana tubuh bisa diganti, tapi hati dan prinsip tetap diuji. Karena dalam hidup, penampilan bisa menipu, tapi karakter tidak.